Muslimahwahdah.or.id - MAKASSAR, Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, Muslimah Wahdah Islamiyah Daerah Pinrang sukses menggelar Daurah Ramadan Muslimah (DRM) pada Sabtu–Ahad (15–16/2/2025). Acara ini diikuti oleh 774 peserta dari 12 kecamatan, yaitu Paleteang, Watang Sawitto, Mattiro Sompe, Mattiro Bulu, Duampanua, Patampanua, Suppa, Lembang, Tiroang, Lanrisang, Cempa, dan Batulappa.
DRM tahun ini mengusung tema "Refleksi Akhlak Mulia," dengan tujuan memberikan pembekalan bagi Muslimah agar lebih siap menyambut Ramadan dengan amalan kebaikan dan ketakwaan. Kegiatan ini diselenggarakan dalam dua hari, yakni Sabtu dan Ahad, yang terbagi di berbagai titik kecamatan.
Baca Juga:
Dukungan dari Berbagai Pihak
Ketua Muslimah Wahdah Cabang beserta jajarannya hadir di setiap titik kegiatan, didampingi oleh pengurus dan da'iyah Muslimah Wahdah Islamiyah Pinrang yang bertugas sebagai pemateri.
Di Kecamatan Duampanua, kegiatan mendapat sambutan hangat dari Kepala Sekolah SMP 6 Cacabala, Suardi, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada Muslimah Wahdah Cabang Duampanua atas kerja samanya dengan siswa-siswi SMP 6 dalam menyelenggarakan DRM.
"Kami berharap melalui kegiatan ini, para peserta semakin menyadari pentingnya kehadiran bulan Ramadan. Kami juga mengajak para orang tua siswi untuk lebih mendalami ilmu agama dan berharap kajian Islam bisa diadakan secara rutin setiap bulan di musala SMP 6 Cacabala dengan komitmen dari para ibu," ujarnya.
Sementara itu, Wahidah, S.Pd., perwakilan dari Tim Penggerak PKK, juga memberikan sambutan dan membuka acara. Ia menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Ketua Tim PKK yang berhalangan hadir.
"Kita patut bersyukur atas nikmat yang Allah berikan, karena dari sekian banyak orang, kita adalah yang terpilih untuk hadir dalam kegiatan ini. Terima kasih kepada pengurus MWC Duampanua yang telah menyelenggarakan DRM khusus bagi para orang tua siswi. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita semua," ujarnya.
Materi Keislaman yang Mencerahkan
Daurah Ramadan Muslimah menghadirkan dua pemateri yang membawakan tema-tema penting sebagai bekal menyambut Ramadan.
Dalam pemaparannya, Nurasma, S.Pd. membahas Fiqh Ramadan, dengan menekankan pentingnya persiapan dalam menyambut bulan suci ini. "Seorang Muslimah hendaknya memperbanyak doa, bertaubat kepada Allah, serta meningkatkan amal kebaikan sebelum Ramadan tiba. Dengan persiapan yang baik, kita dapat menjalani bulan penuh berkah ini dengan lebih maksimal," ungkapnya.
Nurasma juga menambahkan bahwa membuat target ibadah adalah cara agar Ramadan menjadi lebih bermakna. Ia mengingatkan pentingnya berbuka dan sahur dengan kurma serta memperbanyak doa menjelang waktu berbuka, karena saat itu adalah waktu mustajab untuk berdoa.
Sementara itu, Kasmawati, S.Kep. membawakan materi tentang Amaliyah Ramadan. Ia menegaskan bahwa puasa bukan hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga merupakan pelindung bagi seorang Muslim. "Puasa adalah perisai yang membentengi diri kita dari perbuatan sia-sia dan maksiat. Dengan menjaga diri dan memperbanyak ibadah, kita akan lebih siap menjalani bulan suci dengan optimal," tuturnya.
Kasmawati juga menambahkan bahwa doa adalah senjata bagi orang-orang beriman, sehingga setiap Muslimah harus senantiasa bermunajat kepada Allah, memohon keberkahan dan kemudahan dalam beribadah. Di akhir pemaparannya, ia mengingatkan peserta bahwa "ibadah yang paling baik bukanlah yang banyak dilakukan dalam satu waktu, tetapi yang dikerjakan secara istiqamah, meskipun sedikit. Karena amalan yang berkelanjutan lebih dicintai oleh Allah."
Semangat Peserta dan Keseruan Acara
Suasana DRM semakin hidup dengan interaksi yang aktif antara peserta dan moderator. Berbagai sesi menarik seperti yel-yel, ice breaking, tanya jawab, dan pembagian doorprize membuat kegiatan semakin semarak.
Dengan suksesnya Daurah Ramadan Muslimah tahun ini, diharapkan para peserta dapat mengamalkan ilmu yang diperoleh dan menjalani Ramadan dengan penuh kesadaran, semangat, dan keberkahan.
0 Komentar
Belum ada pesan